Berawal dari sekitar tahun 2014 dimana google mengumumkan bahwa website yang menggunakan protokol SSL (menggunakan https) akan mendapatkan penilaian aspek SEO lebih tinggi jika dibandingkan dengan website yang tidak menggunakan SSL. Hal ini memicu kontroversi dimana pada saat itu SSL dinilai mahal dan disisi lain menyetujuinya karena dengan menggunakan SSL maka data yang ditransfer akan lebih aman karena menggunakan enkripsi.
Dengan menggunakan SSL google juga menilai selain aman juga membuat sebuah website memiliki reputasi yang baik dengan menjaga data yang ditransfer lebih aman, terutama website yang termasuk dalam website transaksional seperti e-commerce dan mengakses data-data sensitif lainnya.
Awal tahun 2017 sebuah group ISRG (Internet Security Research Group) melakukan inisiasi dengan memberikan SSL gratis dengan nama letsencrypt. SSL ini bertujuan menggerakkan penggunaan SSL dan meningkatkan keamanan untuk website yang ada di internet. SSL Lets encrypt ini memiliki beberapa keterbatasan dengan masa berlaku yang tidak lama hanya sekitar beberapa bulan saja selain itu tidak semua browser kompatibel dengan SSL Lets Encrypt ini.
Berbeda dengan SSL berbayar yang memiliki beberapa fitur yang tidak dimiliki oleh SSL Lets Encrypt. Jika ditabelkan maka SSL Lets Encrypt ini dengan SSL Premium sebagai berikut :
SSL Lets Encrypt | SSL Premium | |
Biaya | Gratis | Berbayar |
Kompabilitas Browser | Kurang | Baik |
Masa Berlaku | 1-3 bulan | 1 tahun |
Asuransi | Tidak ada | Ada |
Penerbitan | Tidak cepat | Cepat |
Support | Tergantung | Tersedia |
Namun patut diacungi jempol karena SSL Lets Encrypt ini juga memiliki tingkat enkripsi yang cukup baik namun masih lebih baik jika menggunakan SSL Premium. Jika anda memiliki website dengan layanan transaksional maka dianjurkan untuk menggunakan SSL Premium karena memiliki tingkat keamanan yang tinggal jika dibandingkan dengan SSL Lets Encrypt, selain itu biasanya website transaksional menggunakan tipe SSL dengan EV (Extended Validation) dimana memiliki green bar dengan tulisan nama perusahaannya yang menyatakan bahwa website tersebut adalah valid dan trusted. Biasanya situs bank, e-commerce besar menggunakan SSL Premium dengan greenbar. Demikian Perbedaan SSL Lets encrypt dan SSL Premium, anda bisa memilih menggunakan SSL mana yang tepat untuk website anda.