Fully Qualified Domain Name

Fully Qualified Domain Name (FQDN) adalah sebuah aturan dimana berisikan tentang hostname dan nama domain yang membentuk sebuah identitas yang bisa dikenal dalam dunia internet. Untuk FQDN memang diperlukan untuk ditetapkan pada sebuah ip address agar bisa dikenali oleh para penduduk dunia maya.

Untuk FQDN ini bisa digunakan baik di dunia internet maupun dunia intranet, yang membedakan adalah pada resolver yang digunakan dan ip address yang digunakan. Jika diberikan ip address publik maka akan bisa dikenali di internet, jika menggunakan ip address lokal maka hanya bisa dikenal di dalam sebuah intranet.

Contoh dari FQDN

www.jagoanit.com adalah sebuah FQDN dimana server adalah nama hostname sedangkan jagoanit.com adalah domain name. Untuk server.jagoanit.com diberikan ip address publik dimana tercata pada DNS Cluster server pada i2DOTNET yang ada di tiga benua, Eropa, Amerika dan Asia. Ketika diakses dengan menggunakan www.jagoanit.com maka secara otomatis browser akan mencari ip address dari www.jagoanit.com berapa.

Kapan biasanya FQDN digunakan ?

FQDN digunakan ketika membuat sebuah layanan baik di internet maupun intranet dengan tujuan agar nama tersebut bisa diakses. Sebagai contoh di internet adalah www.jagoanit.com sedangkan pada intranet kita bisa memberikan nama terserah agar bisa mengenali server atau perangkat lainnya di dalam intranet.

Misalnya di dalam intranet terdapat sebuah webserver, mailserver dan dns server dengan menggunakan subnet ip address lokal 192.168.1.0/24 maka penggunaan FQDNnya adalah sebagai berikut :

webserver.rumahku.com dengan ip address 192.168.1.1
mailserver.rumahku.com dengan ip address 192.168.1.2

pada router intranet tentunya harus di definisikan nama dan ip address tersebut sehingga client yang terhubung pada intranet tersebut bisa mengenali namanya selain harus menggunakan ip address.

Untuk FQDN di internet biasanya diperlukan ketika kita membuat sebuah layanan misalnya webserver, mailserver, dns server atau server lainnya dan menggunakan SSL (Secure Socket Layer) yang ditanamkan pada FQDN tersebut.

Untuk pembahasan lebih detail bisa melihat artikel tentang ip address, dns server dan SSL certificate di website jagoanit ini.

Selamat menggunakan Fully Qualified Domain Name, jika ada yang kurang jelas bisa komentar di bawah ya.

Related posts

Mengenal Google Cloud Armor

Google Workspace for Education

Mengenal RPKI dan fungsinya